Penelitian Geothermal Di Kawah Ijen

Share

Kawasan kaldera Ijen merupakan wilayah kerja pertambangan yang memiliki potensi panas bumi. Potensi yang ada tersebut belum terpetakan sepenuhnya sehingga perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui besarnya potensi yang ada. Energi panas bumi merupakan energi yang terbarukan dan ramah terhadap lingkungan.

Pada tanggal 13 – 31 Mei 2016 di kawasan kaldera gunung api Ijen dilaksanakan penelitian mengenai struktur bawah permukaan geothermal oleh 2 orang mahasiswa Pasca Sarjana Universitas Brawijaya Malang yang bernama Surya Aji Ermanto dan Endah Juniarti.

Metode identifikasi potensi yang digunakan oleh kedua peneliti tersebut di atas adalah magnetotelurik dan magnetik. Metode magnetotelurik dan magnetik merupakan metode yang akan menghasilkan angka-angka mengenai besarnya gelombang magnet panas bumi bawah permukaan. Pada kedua metode tersebut juga dilengkapi dengan pengeinderaan jauh dengan maksud untuk menggambarkan secara kualitatif potensi panas bumi tersebut.

Kedua metode di atas diterapkan untuk melihat efektivitas hasil pengukuran dan identifikasi terhadap potensi panas bumi di kaldera ijen. Selain memberikan tambahan wawasan juga memberikan pemahaman kepada petugas BBKSDA Jawa Timur selaku pengelola Cagar Alam dan Taman Wisata Alam Kawah Ijen yang tidak lama lagi akan menjadi Kesatuan Pengelolaan Hutan Konservasi (KPHK). (Adnan Aribowo, Polisi Kehutanan Pada Seksi Konservasi Wilayah V Banyuwangi)