Pemulihan Ekosistem di Kawah Ijen bersama Djarum Foundation

Share

Kawasan hutan Kawah Ijen menjadi salah satu daerah rawan terhadap bahaya kebakaran. Masih hangat dalam ingatan kita 1 tahun yang silam kebakaran di kawasan hutan Kawah Ijen mencapai 150 Ha. Kawasan yang terbakar meliputi kawasan Cagar Alam dan Taman Wisata Alam. Akibat kebakaran tersebut kawasan wisata sempat ditutup karena alasan keamanan pengunjung.

Kini setelah satu tahun berlalu, bekas-bekas kebakaran setahun lalu dan bekas kebakaran tahun 2015 semakin terlihat luas di kawasan hutan. Sesuai dengan Peraturan Menteri Kehutanan Nomo 48 tahun 2014 tentang Pemulihan Ekosistem menjadi payung hukum untuk mengembalikan keutuhan kawasan. Bekas-bekas kebakaran menjadi ruang terbuka yang memunculkan kerawanan baru seperti pengikisan tanah (erosi).

Dalam rangka Hari Menanam Pohon Indonesia dan Bulan Menanam Nasional serta kerjasama dengan Djarum Foundation pada tanggal 16 Desember 2015 mengadakan kegiatan “Edukasi Lingkungan dan Pencanangan Pemulihan Ekosiustem”. Bentuk pencanangan tersebut adalah melakukan penanaman cemara gunung (Casuarina junghunniana). Kepala Balai Besar KSDA Jawa Timur yang diwakili oleh Kepala Bidang KSDA Wilayah III, Bapak Ir. Sunandar TN, dan Vice President Djarum Foundation, Bapak FX. Supanji melakukan penandatangan kerjasama dalam rangka pemulihan ekosistem di kawasan Kawah Ijen. Selain itu turut menyaksikan pula penandatanganan itu adalah Chairman Djarum Foundation, Bapak Suwarno.

Tidak lupa pula untuk menarik minat generasi muda dalam melakukan penanaman pohon, pihak Djarum Foundation mendatangkan grup musik ibukota duo Virgin untuk turut melakukan kampanye dan penanaman bersama.

Adnan Aribowo