Kegiatan pemulihan ekosistem di Cagar Alam (CA) Gunung Picis dan CA. Gunung Sigogor telah dilaksanakan pada tahun 2022 yang lalu. Saat itu, tidak kurang 548 bibit ditanam di CA. Gunung Picis dan 400 bibit di CA. Gunung Sigogor, adapun jenis bibitnya terdiri dari Pasang, Morosowo, Wesen, dan Cemoro Gunung.
Berdasarkan kegiatan supervisi pemulihan ekosistem (PE) pada 12 Juni 2024 di kedua kawasan konservasi tersebut, diketahui bahwa tingkat keberhasilan penanaman sekitar 90-95%. Dengan pertumbuhan tanaman bervariasi antara 2 hingga 3 meter, tergantung pada jenis bibit yang ditanam.
Menurut Agustinus Krisdijantoro, Kepala Bidang KSDA Wilayah I Madiun, faktor yang membuat tingkat keberhasilan penanaman relatif tinggi, diantaranya disebabkan oleh rutinitas dalam pemantauan dan pemeliharaannya.
“Dalam setiap kesempatan kegiatan yang dilakukan oleh Tim Resort Konservasi Wilayah (RKW) 06 Ponorogo dalam kawasan konservasi, seperti patroli kawasan,” imbuhnya.
Saat dihubungi melalui Whatsapp, Dina Jayanti, Polisi Kehutanan pada RKW 06 Ponorogo menjelaskan bahwa luas kawasan pemulihan ekosistem di CA G. Sigogor seluas 1,3 Ha, sedangkan di CA G. Picis seluas 1 Ha. Dan selama ini juga dilakukan penyulaman jika terjadi kematian pada bibit-bibit PE.
“Pada pemeliharaan tahun pertama ada sekitar 20% bibit disulam dari total keseluruhan bibit, sedangkan pada pemeliharaan tahun kedua ada sekitar 10% bibit,” ujar Dina. (ak)