Pelepasliaran Monyet Ekor Panjang

Pelepasan Monyet Ekor Panjang

Share

Tanggal 25 Maret 2019 Pukul 06.30 WIB  di Pantai Nyamplung Kobong, Desa Kepanjen Kecamatan Gumukmas Kabupaten Jember dilakukan Press Release Pelepasliaran Monyet Ekor Panjang (Macaca fascicularis) hasil konflik satwa khususnya Monyet Ekor Panjang (MEP) merupakan hasil kerjasama antara BBKSDA Jawa TImur dengan JAAN (Jakarta Animal Aid Network) berhasil membawa 31 MEP Ke SM Pulau Nusa Barung untuk dilakukan proses pelepasliaran;  kegiatan Press Release dihadiri oleh Direktur Konservasi Keanekaragaman Hayati (KKH) Drh. Indra Exploitasia, M.Si., Kepala Balai Besar KSDA Jawa Timur, Kepala Balai TN Meru Betiri, Kepala Balai TN Baluran, Administratur Perum Perhutani KPH Jember, BBKSDA Jawa Barat, BTN Alas Purwo, Dinas Kehutanan Prov. Jatim, Muspika Gumukmas, Muspika Puger, Media elektronik (Kompas TV, SCTV, Indosiar, Jember 1 TV, Radar Jember), Pokmaswas Puger dan Pokmaswas Gumukmas.

Kegiatan Press Release ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada Masyarakat luas tentang proses penyelamatan satwa Monyet EKor Panjang hasil konflik satwa mulai dari penyerahan masyarakat atau penyelamatan topeng monyet, cek kesehatan (ada tiga tahapan pemeriksaan), penempatan di kandang rehabilitasi di Jember dan kandang habituasi di SM Pulau Nusa Barung;

 

Sebagai puncak dari tahapan pelepasliaran, dilakukan pelepasliaran Monyet ekor panjang sebanyak 31 ekor dibawa ke Kandang Habituasi di SM Pulau Nusa Barung. Sebanyak 13 ekor merupakan hasil rehabilitasi dari kandang rehabilitasi Forest City and Farm H.M Arum Sabil Jember serta 18 ekor merupakan hasi rehabilitasi dari rumah sakit hewan Cikole, Jawa Barat. Kegiatan pelepasliaran (dibawa ke Kandang Habituasi) dilakukan pada tanggal 20 Maret 2018 sebanyak 13 ekor dan pada tanggal 25 Maret 2019 sebanyak 18 ekor Monyet EKor Panjang.

Direktur KKH melepas MEP menuju SM Pulau Nusa Barung tanggal 25 Maret 2019 Sekitar pukul 08.30 untuk dibawa ke kandang habituasi. Rombongan Kepala Balai Besar KSDA Jawa Timur bersama-sama dengan stakeholder terkait menuju SM Pulau Nusa Barung menyaksikan MEP di bawa ke Kandang Habituasi.

Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi parapihak yang concern terhadap penanganan konflik monyet ekor panjang, Balai Besar KSDA Jawa Timur, Balai Besar KSDA Jawa Barat, JAAN, Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Pemerintah Kabupaten Jember, Bapak Arum Sabil, dan parapihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu. Semoga dengan kegiatan pelepasliaran ini dapat menjadi momentum untuk bersama-sma melakukan pengendalian konflik monyet ekor panjang khususnya di Jatim.