Giat Kelud SKW I Kediri

Share

 

Sehari pasca erupsi gunung Kelud, Jum’at  14 Februari 2014, sebuah tim kecil dari Seksi Konservasi Wilayah (SKW) I di Kediri langsung bergerak dan bergabung dengan tim SAR. Koordinasi segera dilakukan dengan tim SAR, kepolisian, aparat Desa, dan Kecamatan, serta pihak terkait lainnya.
 
Pemantauan kondisi vegetasi dan satwa liar di Cagar Alam Manggis Gadungan dan Besowo Gadungan dilaksanakan, juga terkait adanya laporan masyarakat tentang banyaknya satwa liar, seperti Babi Hutan dan Kijang yang turun gunung. Untuk mengantisipasinya, tim SKW I menyiapkan kandang satwa jika sewaktu-waktu perlu melakukan evakuasi satwa liar. Terlihat juga jumlah aves lebih banyak dari kondisi normal, serta terdapat penambahan jumlah Kera Ekor Panjang, dan dijumpainya kelelawar bergantungan di pohon Leses sejak status gunung Kelud waspada.
 
Bersama mahasiswa pecinta alam yang sudah berkumpul di sekretariat Mahapala STAIN Kediri, tanggal 15 Februari 2014, tim membantu evakuasi warga yang menjadi pengungsi dan melakukan pendataan pengungsi yang berasal dari desa disekitar CA. Manggis Gadungan dan CA. Besowo Gadungan.
 
Hari-hari berikutnya, tim SKW I Kediri melaksanakan pendataan kerusakan rumah warga di desa sekitar kawasan cagar alam dan mendata kebutuhan riil yang diperlukan oleh pengungsi. Selanjutnya, tim menyerahkan bantuan sesuai kebutuhan pengungsi, seperti tikar, masker, popok bayi, pembalut wanita, pakaian dalam, dan lain-lain. Tim juga membantu relawan yang ada di Masjid An Nur – Pare dalam penyaluran bantuan. (Siti Nurlaili / PEH Pertama pada SKW I Kediri)