Penyelamatan Landak Jawa di Surabaya: Ketika Kepedulian Mengalahkan Ancaman
Share

Seekor Landak Jawa (Hystrix javanica) berhasil dievakuasi dari pemukiman warga di Rungkut, Surabaya, setelah bertahan di tengah ancaman perburuan, 3 Februari 2025. Satwa liar ini awalnya ditemukan berkeliaran di sekitar rumah M. Agus, seorang warga setempat yang berusaha melindunginya dari ancaman eksekusi oleh masyarakat sekitar yang menginginkannya sebagai lauk.
Demi keselamatan satwa tersebut, Agus memutuskan untuk mengandangkannya sebelum akhirnya menghubungi staf Kebun Binatang Surabaya (KBS), yang kemudian menyarankan agar satwa ini diserahkan kepada Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Timur (BBKSDA Jatim). Tim Matawali Seksi KSDA Wilayah III Surabaya segera merespons dengan melakukan evakuasi ke kandang transit SKW III Surabaya untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Landak jawa merupakan spesies endemik Indonesia yang berperan penting dalam keseimbangan ekosistem, namun masih sering menjadi sasaran perburuan ilegal. Kasus ini menunjukkan pentingnya edukasi dan kepedulian masyarakat dalam melindungi satwa liar dari ancaman eksploitasi. BBKSDA Jawa Timur mengapresiasi langkah M. Agus dalam menyelamatkan satwa ini dan menghimbau masyarakat untuk terus berpartisipasi dalam upaya konservasi satwa liar.
Dengan semakin meningkatnya kesadaran dan kerja sama masyarakat, diharapkan satwa-satwa liar seperti Landak Jawa dapat tetap hidup di habitat alaminya tanpa ancaman. Jika menemukan satwa liar yang membutuhkan pertolongan, segera hubungi pihak berwenang untuk penanganan yang tepat. (dna)