Cagar Alam (CA) Janggangan Rogojampi I merupakan salah satu kawasan konservasi yang telah disahkan oleh Menteri Kehutanan dengan SK Kementerian Kehutanan SK No. 1862/Menhut-VII/KUH/2014 tanggal 25 Maret 2014 dengan luas kawasan 50.020 meter persegi. Kawasan CA. Janggangan Rogojampi I terletak di Kecamatan Songgon Kabupaten Banyuwangi.
Kawasan CA. Janggangan Rogojampi I berbatasan langsung dengan kawasan Perum Perhutani yaitu KPH Banyuwangi Barat. Kondisi kawasan ini tidak jauh berbeda dengan kondisi kawasan Perum Perhutani, begitu juga dengan potensi tumbuhan dan satwanya yang ada juga tidak jauh berbeda. Kawasan CA. Janggangan Rogojampi I memiliki jenis tumbuhan antara lain Pinus (Pinus merkusii), Salam (Syzygium polyanthum), Mahoni daun besar (Swietenia machrophylla) Kaliandra (Calliandra calothyrsus), sedangkan jenis satwa yang dijumpai di kawasan ini antara lain yaitu jenis burung Kutilang (Pycnonotus aurigaster), Ayam Hutan Hijau (Gallus varius), Cekakak sungai (Todirhamphus chloris), Cinenen jawa (Orthotomus sepium), Bondol jawa (Lonchura leucogastroides), Gemak loreng (Turnix suscicator), Cipoh Kacat (Aegithina tiphia), serta kadal kebun (Eutropis multifasciata).
Seksi Konservasi Wilayah (SKW) V Banyuwangi dalam rangka pengelolaan CA. Janggangan Rogojampi I bekerja sama dengan Perum Perhutani KPH. Banyuwangi Barat untuk melakukan kegiatan ground check Pal Batas. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi pal batas serta melakukan pengecekan keakuratan titik koordinat pal batas di lapangan dengan titik koordinat yang tertera pada peta kawasan.
Hasil dari kegiatan yang telah dilakukan adalah ditemukannya sebanyak 6 pal batas kawasan cagar alam dengan kondisi 2 pal batas yang sudah tidak terlihat, sehingga perlu adanya pemeliharaan (perbaikan) pal batas kawasan sebagai bentuk pengelolaan.
Mengingat status kawasan yang masih baru ditemukan dan disahkan menjadi kawasan konservasi, kegiatan ground check pal batas kawasan ini menjadi satu langkah awal yang dilakukan oleh BBKSDA Jatim untuk memulai program pengelolaan terhadap kawasan CA. Janggangan Rogojampi I mengingat adanya potensi kekayaan keanekaragaman hayati yang masih belum tereksplorasi, sehingga memerlukan serangkaian program kegiatan untuk mengetahui potensi kawasan. (Dedy Setiawan)