Seksi KSDA Wilayah (SKW) I Kediri merupakan satu dari delapan SKW yang dimiliki oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur. Wilayah kerja SKW I Kediri meliputi dua kota dan enam kabupaten, yaitu Kota Kediri, Kota Blitar Kabupaten Kediri, Kabupaten Blitar, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Jombang, Kabupaten Tulungagung, dan Kabupaten Trenggalek. SKW I Kediri berada di bawah Bidang KSDA Wilayah I Madiun.
Pada tahun 2024, SKW I Kediri telah melaksanakan sekitar 93 kegiatan. Kegiatan-kegiatan tersebut meliputi koordinasi ke instansi terkait, patroli kawasan konservasi dan peredaran Tumbuhan dan Satwa Liar (TSL), patroli pencegahan kebakaran hutan dan lahan, monitoring dan evaluasi pemegang ijin penangkaran, Rimbawan Mengajar, MATAWALI, penanganan konflik satwa, dan beberapa jenis kegiatan lainnya.
Kegiatan MATAWALI menjadi kegiatan yang paling banyak dilaksanakan karena masyarakat yang peduli dan menyerahkan satwa liarnya untuk dikembalikan ke negara juga semakin banyak. Bulan September merupakan bulannya MATAWALI, karena pada bulan tersebut kegiatan MATAWALI menjadi kegiatan dengan jumlah terbanyak, sebanyak sembilan kegiatan.
Rimbawan Mengajar menjadu warna baru dalam kegiatan kampanye dan pendidikan lingkungan usia dini di SKW I Kediri. Kegiatan ini dilaksanakan di sekolah-sekolah yang masuk dalam wilayah kerja SKW I Kediri. Selama sembilan bulan, Rimbawan Mengajar telah mengajar di 5 sekolah dan satu kegiatan dilaksanakan di Cagar Alam Manggis Gadungan.
Selain kegiatan teknis, pembuatan buku potensi kawasan juga telah dilakukan. Buku tersebut berjudul “Ficus Cagar Alam Manggis Gadungan dan Cagar Alam Besowo Gadungan”. Penerbitan buku potensi ficus tersebut direncanakan terbit pada tahun 2025.
Sumber : Akhmad David Kurnia Putra, Polhut Ahli Pertama pada Seksi KSDA Wilayah I Kediri